![]() |
added from muchografico[dot]com |
Kawan, diusiamu yang masih sangat muda, cahaya membelai
dadamu. Jangan biarkan Ia redup hanya karena keinginan ego dunia, meskipun itu
sangat menyenangkan. Jangan engkau lupakan saudara-saudaramu, meski baru engkau
kenal beberapa bulan, yang seiman. Merekalah yang bersaksi atas keimananmu.
Jika memang dari mereka ada yang ada yang membuatmu gundah karena tutur
katanya, berdoalah untuk mereka agar bisa menyadari kesalahannya, dan juga
untuk dirimu agar selalu diberi ketetapan hati dalam menjaga iman. Jangan kau
pelihara keangkuhan hati yang berbungkus tubuh yang indah. Peliharalah
ketaqwaanmu selalu untuk meyakinkan Ridwan bahwa engkau memiliki salah satu
kunci untuk masuk dan menjadi penghuni Syurga.
Kawan, setiap satu tarikan nafas berarti telah berkurang
waktu yang kita miliki di dunia ini. Pergunakanlah sebaik mungkin untuk belajar
lebih dalam tentang keimananmu yang sekarang. Hablumminallah dan
Hablumminannaas, hubungan dengan Allah sebagai hamba-Nya dan hubungan dengan sesama
manusia, harus engkau selalu perbaiki juga. Saya selalu berdo’a semoga cahaya
yang menjadi piala kemenanganmu tidak dirampas oleh kemilau dunia fana ini.
Allahu yubarik fik.
5 comments:
Mantaplah
Terima kasih mas, udah bersedia mampir dan baca tulisan saya :)
Syukron mas :)
Mas Aul Howler, sama-sama, mas. tapi terimakasihnya untuk apa ya?
karena sudah mengingatkan :')
Posting Komentar